PT Masmindo Bantu Normalisasi Sungai Lekkopini, Irigasi Sawah Petani Kembali Lancar

Berita, Daerah100 Dilihat

JALURTENGAH.COM | LUWU – PT Masmindo Dwi Area (MDA) bersama Pemerintah Kabupaten Luwu melakukan langkah penting untuk menjaga kelancaran irigasi pertanian di Desa Saronda, Kecamatan Bajo Barat.

Kegiatan itu berupa pengerukan endapan pasir di Sungai Lekkopini dengan dukungan alat berat dari PT MDA, sehingga aliran air kembali lancar menuju sawah warga.

Pengerukan itu berdasarkan izin dari Dinas PUTR Luwu dengan Nomor surat 65/BPP-BB/VIII/2025 tanggal 4 Agustus 2025. Kepala Dinas PUTR Luwu Ikhsan Asaad mengatakan bahwa izin tersebut berdasarkan permintaan Dinas Pertanian.

“Berdasarkan surat permohonan Ijin Pengerukan Material di Bendung Lekopini Kecamatan Bajo Barat, maka dengan ini Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang Kabupaten Luwu memberikan Izin untuk melakukan pengerukan Endapan/Sedimen di bagian hulu Bendung Lekopini untuk memperlancar aliran air irigasi,” bunyi surat ijin tersebut.

Upaya tersebut disambut gembira para petani, khususnya di Dusun Rangi-Rangi, yang sebelumnya khawatir gagal panen akibat terancam kekeringan. Setelah aliran sungai kembali lancar, petani bisa bernapas lega karena sawah mereka kembali terairi dengan baik.

Pelaksana Tugas Kepala Desa Saronda, Salma, mengapresiasi langkah kolaborasi ini. Ia berterima kasih kepada PT MDA dan Pemkab Luwu yang telah membantu petani di desanya.

“Dengan dikeruknya endapan pasir di Sungai Lekkopini, air bisa kembali masuk ke lahan masyarakat. Kalau dibiarkan, sawah yang terancam kekeringan bisa sangat luas, bahkan sampai Desa Tettekang,” ujarnya, Senin, 18 Agustus 2025.

Sementara itu, Akhmad Abbas, petani di Dusun Rangi-Rangi, menuturkan bahwa Sungai Lekkopini adalah sumber utama pengairan sawah mereka.

“Dulu sering banjir kalau meluap, kadang juga kering saat kemarau. Banyak kerugian yang kami alami. Setelah pengerukan dilakukan, aliran air jadi lebih teratur,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa perhatian ini bukan hanya menolong secara ekonomi, tetapi juga memberi semangat baru kepada petani. “Kalau air lancar, kerja di sawah terasa lebih ringan,” kata Abbas.

Langkah yang dilakukan PT Masmindo sejalan dengan upaya pemerintah menjaga ketahanan pangan daerah serta melindungi petani dari ancaman gagal panen.

Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian Luwu Islamuddin, mengapresiasi langkah PT Masmindo merevitalisasi irigasi persawahan masyarakat petani Desa Saronda tersebut.

“Saya pikir ini upaya yang baik bagi petani kita ya. Setelah dilakukan pengerukan, petani kita terbantu sehingga tidak gagal panen,” pungkas Islamuddin.